Strategi Branding
Strategi Branding
Pengertian Branding
Branding ini berasal dari kata brand dalam bahasa inggris yang memiliki arti merek. Namun makna branding dengan brand akan berbeda, Branding adalah berbagai kegiatan komunikasi yang dilakukan oleh sebuah perusahaan dengan tujuan untuk membangun dan membesarkan sebuah brand atau merek. . Disisi lain branding ini juga diartikan sebagai suatu usaha komunikasi yang disusun dan direncanakan dengan baik oleh perusahaan untuk membesarkan brand atau suatu merek tertentu.
Bagi perusahaan, branding tidak sekedar berfungsi sebagai corporate identity, namun juga bisa meningkatkan brand image (citra yang terbentuk dalam fikiran konsumen tentang merk tertentu) yang luar biasa, apabila digarap dengan professional. Branding juga dapat diartikan sebagai suatu pernyataan mengenai siapa (identitas), apa yang dilakukan (produk/jasa yang ditawarkan) dan mengenai kenapa suatu merk layak dipilih.
Fungsi & Tujuan Branding
Fungsi Branding adalah untuk menanamkan image dan citranya di masyarakat bahkan konsumennya, jika perusahaan tersebut memiliki produk yang mereka jual, sehingga dengan adanya branding (merk dagang atau corporate identity) diharapkan brand atau merk mereka akan senantiasa diingat oleh masyarakat atau konsumennya dalam jangka waktu yang lama. Terdapat tiga tujuan dalam membangun brand, yaitu: membentuk persepsi, membangun kepercayaan dan membangun cinta (kepada brand) (Neumeier, 2003:41).
Fungsi branding secara detail dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pembeda
Suatu produk akan memiliki perbedaan dengan pesaingnya bila memiliki brand yang kuat, sehingga sebuah brand dapat dengan mudah dibedakan dari brand yang lain.
2. Promosi dan Daya Tarik
Produk yang memiliki brand akan dengan mudah dipromosikan dan menjadi daya tariknya. Promosi sebuah brand akan dengan mudah mempromosikan produknya dengan menampilkan logo brand tersebut.
3. Pembangun Citra, Pemberi Keyakinan, Jaminan Kualitas, dan Prestise
Sebuah brand juga berfungsi membentuk citra dengan memberi alat pengenalan pertama kepada masyarakat. Keyakinan, kualitas dan prestise sebuah produk akan melekat dalam sebuah brand dari pengalaman dan informasi dari produk tersebut.
4. Pengendali Pasar
Pasar akan mudah dikendalikan oleh brand yang kuat. Brand tersebut akan menjadi peringatan bagi para kompetitornya untuk mengambil setiap langkah yang diambilnya, di samping itu masyarakat akan dengan mudah diberi informasi tambahan dengan adanya brand yang diingat olehnya.
Strategi Branding Yang Baik
Branding seringkali berkaitan dengan produk-produk yang akan dipromosikan kepada khalayak dengan menyesuiakan dengan nama merek yang tepat dan terstruktur agar terlihat lebih spesifik. Saat ini untuk memperkenalkan suatu merek biasanya dilakukan suatu cara yang berkaitan erat dengan kegiatan promosi dan pemasaran. Hal-hal tersebut kemudian diikomunikasikan melalui media diantaranya adalah sesuatu yang memiliki keterkaitan dengan nama suatu merek dan logo. Selain melalui media, seorang informan juga biasa melakukan kegiatan pemasaran dari mulut ke mulut atau word of mouth yang juga terbukti ampuh untuk menarik minat konsumen dan agar konsumen mudah menerima dan mengingat nama merek yang ada sehingga mudah dikenali.
Strategi branding diartikan sebagai suatu sistem komunikasi yang mengatur semua kontak point dengan suatu produk, jasa atau organisasi dengan stakeholder dan secara langsung men-support bisnis secara keseluruhan.
Objektif strategi branding yang baik sebagai brikut :
1. Menyampaikan pesan dengan jelas.
2. Mengkonfirmasi kredibilitas pmilik brand.
3. Dapat dihubungkan dengan target pemaaran yang lebih personal.
4. Memotivasi pembeli atau calon pembeli.
5. Menciptakan kesetiaan pelanggan.
Salah satu cara agar sukses dalam melakukan strategi branding, maka terlebih dahulu harus memahami kebutuhan serta keinginan pelanggan atau konsumen dengan melihat prospek calon pelanggan. Selain itu kita juga harus melihat kondisi pasar yang menjadi target utama dari strategi branding ini. Hal paling penting yang harus diperhatikan dalam strategi branding adalah berkenaan dengan loyalitas produk yang akan diluncurkan. Mengapa loyalitas dianggap penting ? hal ini dikarenakan melalui loyalitas yang baik, konsumen akan semakin tertarik dan memiliki kepercayaan penuh terhadap sebuah brand. Berhasil tidaknya sebuah strategi itu bergantung pada bagaimana pesan itu dikemas kemudian disampaikan sehingga dapat diterima dan dipahami oleh konsumen yang bertujuan untuk mendapat respon positif berupa daya tarik tersendiri dari seorang calon konsumen.
Pengertian Branding
Branding ini berasal dari kata brand dalam bahasa inggris yang memiliki arti merek. Namun makna branding dengan brand akan berbeda, Branding adalah berbagai kegiatan komunikasi yang dilakukan oleh sebuah perusahaan dengan tujuan untuk membangun dan membesarkan sebuah brand atau merek. . Disisi lain branding ini juga diartikan sebagai suatu usaha komunikasi yang disusun dan direncanakan dengan baik oleh perusahaan untuk membesarkan brand atau suatu merek tertentu.
Bagi perusahaan, branding tidak sekedar berfungsi sebagai corporate identity, namun juga bisa meningkatkan brand image (citra yang terbentuk dalam fikiran konsumen tentang merk tertentu) yang luar biasa, apabila digarap dengan professional. Branding juga dapat diartikan sebagai suatu pernyataan mengenai siapa (identitas), apa yang dilakukan (produk/jasa yang ditawarkan) dan mengenai kenapa suatu merk layak dipilih.
Fungsi & Tujuan Branding
Fungsi Branding adalah untuk menanamkan image dan citranya di masyarakat bahkan konsumennya, jika perusahaan tersebut memiliki produk yang mereka jual, sehingga dengan adanya branding (merk dagang atau corporate identity) diharapkan brand atau merk mereka akan senantiasa diingat oleh masyarakat atau konsumennya dalam jangka waktu yang lama. Terdapat tiga tujuan dalam membangun brand, yaitu: membentuk persepsi, membangun kepercayaan dan membangun cinta (kepada brand) (Neumeier, 2003:41).
Fungsi branding secara detail dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pembeda
Suatu produk akan memiliki perbedaan dengan pesaingnya bila memiliki brand yang kuat, sehingga sebuah brand dapat dengan mudah dibedakan dari brand yang lain.
2. Promosi dan Daya Tarik
Produk yang memiliki brand akan dengan mudah dipromosikan dan menjadi daya tariknya. Promosi sebuah brand akan dengan mudah mempromosikan produknya dengan menampilkan logo brand tersebut.
3. Pembangun Citra, Pemberi Keyakinan, Jaminan Kualitas, dan Prestise
Sebuah brand juga berfungsi membentuk citra dengan memberi alat pengenalan pertama kepada masyarakat. Keyakinan, kualitas dan prestise sebuah produk akan melekat dalam sebuah brand dari pengalaman dan informasi dari produk tersebut.
4. Pengendali Pasar
Pasar akan mudah dikendalikan oleh brand yang kuat. Brand tersebut akan menjadi peringatan bagi para kompetitornya untuk mengambil setiap langkah yang diambilnya, di samping itu masyarakat akan dengan mudah diberi informasi tambahan dengan adanya brand yang diingat olehnya.
Strategi Branding Yang Baik
Branding seringkali berkaitan dengan produk-produk yang akan dipromosikan kepada khalayak dengan menyesuiakan dengan nama merek yang tepat dan terstruktur agar terlihat lebih spesifik. Saat ini untuk memperkenalkan suatu merek biasanya dilakukan suatu cara yang berkaitan erat dengan kegiatan promosi dan pemasaran. Hal-hal tersebut kemudian diikomunikasikan melalui media diantaranya adalah sesuatu yang memiliki keterkaitan dengan nama suatu merek dan logo. Selain melalui media, seorang informan juga biasa melakukan kegiatan pemasaran dari mulut ke mulut atau word of mouth yang juga terbukti ampuh untuk menarik minat konsumen dan agar konsumen mudah menerima dan mengingat nama merek yang ada sehingga mudah dikenali.
Strategi branding diartikan sebagai suatu sistem komunikasi yang mengatur semua kontak point dengan suatu produk, jasa atau organisasi dengan stakeholder dan secara langsung men-support bisnis secara keseluruhan.
Objektif strategi branding yang baik sebagai brikut :
1. Menyampaikan pesan dengan jelas.
2. Mengkonfirmasi kredibilitas pmilik brand.
3. Dapat dihubungkan dengan target pemaaran yang lebih personal.
4. Memotivasi pembeli atau calon pembeli.
5. Menciptakan kesetiaan pelanggan.
Salah satu cara agar sukses dalam melakukan strategi branding, maka terlebih dahulu harus memahami kebutuhan serta keinginan pelanggan atau konsumen dengan melihat prospek calon pelanggan. Selain itu kita juga harus melihat kondisi pasar yang menjadi target utama dari strategi branding ini. Hal paling penting yang harus diperhatikan dalam strategi branding adalah berkenaan dengan loyalitas produk yang akan diluncurkan. Mengapa loyalitas dianggap penting ? hal ini dikarenakan melalui loyalitas yang baik, konsumen akan semakin tertarik dan memiliki kepercayaan penuh terhadap sebuah brand. Berhasil tidaknya sebuah strategi itu bergantung pada bagaimana pesan itu dikemas kemudian disampaikan sehingga dapat diterima dan dipahami oleh konsumen yang bertujuan untuk mendapat respon positif berupa daya tarik tersendiri dari seorang calon konsumen.
KING CASINO, LLC GIVES A $100 FREE BET
BalasHapusKING CASINO, LLC GIVES A $100 herzamanindir.com/ FREE BET https://septcasino.com/review/merit-casino/ to 1xbet 먹튀 try. Visit us today and receive a $100 worrione FREE BET! Sign up aprcasino at our new site!